Jumat, 18 Agustus 2017

Kenali Karang Gigi dan Penyebabnya

Karang gigi merupakan plak gigi yang mengalami mineralisasi pada permukaan gigi maupun gigi palsu. Karang gigi ini berisi bakteri-bakteri bersama dengan kandungan anorganik seperti kalsium yang berala dari air liur (saliva) kita. Karang gigi berwarna putih atau putih kekuningan, dank eras seperti tanah liat. Warna karang gigi bias juga bervariasi menjadi kecoklatan atau kehitaman tergantung kontak dengan bahan lain, misalnya kopi, the, pewarna makanan atau tembakau pada perokok.

Karang gigi biasanya terbentuk pada bagian leher gigi yang berbatasan dengan gigi. Karang gigi ini bisa teradi diatas gusi (supra gingiva) atau terbentuk hingga ke dalam gusi (sub gingiva) yang biasanya berwarna hitam kecoklatan.
Bagaimana bisa terbentuk karang gigi itu???
Karang ggi terbentuk sisa plak yang mengalami  mineralisasi. Jadi pada awalnya adalah plak yang kurang bersih dalam menyikat gigi, kemudian mineral dari air ludah masuk ke dalam plak ini, terus menerus hingga plak mengeras dan terjadilah karang gigi (calculus). Karang gigi yang telah terbentuk ini merupakan media untuk melekatnya mineral dan plak, sehingga perlahan-lahan karang gigi menjadi lebih besar dan masuk ke dalam gusi.
Apa akibatnya bila karang gigi dibiarkan???
Karena sebenanya karang gigi ialah kumpuan bakteri yang bersingungan  dengan gusi dan jaringan di sekitar gigi, maka karang gigi dapat menyebabkan infeksi kronis atau akut pada gusi (gingivitis) atau jaringan di sekitar gigi (periodontitis).
Berikut ini adalah gejala yang sering timbul berhubungan dengan karang gigi :
-          Gusi berdarah dan kemerahan
-          Gusi membengkak dan atau bernanah
-          Gusi melorot atau gigi tanpak menjadi panjang
-          Gigi lama-lama menjadi goyang
-          Gigi menjadi meregang (timbul celah-celah antar gigi)
-          Gigi menjadi linu padahal tidak ada yang berlubang

Akibat dari karang gigi ini masih banyak dan akan kami jelaskan pada artikel yang lain. Penelitian yang terbaru menyatakan ada hubungan karang gigi dengan penyakit sistemik seperti diabetes mellitus (Kencing Manis).

Bagaimana cara menghilangkan karang gigi??? Sakit tidak???
Karang gigi yang telah mengeras dapat dibersihkan oleh dokter gigi dan atau Terapist Gigi dan Mulut menggunakan alat namanya Scaller. Pembersihan ini dapat dilakukan dengan manual yakni menggunakan instrument, seperti di congkel-congkel. Namun kini yang lazim ialah menggunakan ultrasonic scaller yang lebih praktis dan membuat si pasien nyaman.

Penulis: Andhey Badi Hi khader
Sumber : Digital Dental Anatomi