Tambal gigi adalah perawatan yang dilakukan apabila Anda mengalami gigi berlubang. Pada gigi yang berlubang biasanya ada bagian yang mengalami pembusukan. Setelah bagian yang membusuk dibuang, rongga tersebut diberi tambalan.
Setelah gigi ditambal, tentu saja Anda harus melakukan perawatan khusus tiap harinya. Agar tidak salah langkah, lakukan perawatan-perawatan seperti di bawah ini.
Perhatikan tekstur tambalan
Zat
yang diletakkan pada rongga gigi perlahan-lahan akan memadat. Anda
harus menunggu tambalan ini padat sebelum dapat menggunakan gigi untuk
mengunyah dengan normal. Waktu memadatnya tambalan ini akan
berbeda-beda, ada yang membutuhkan waktu 24 jam sampai 48 jam,
tergantung kepada zat yang digunakan. Tanyakan kepada dokter mengenai
waktu memadatnya zat tersebut agar Anda dapat lebih berhati-hati dan
tidak menimbulkan kerusakan.
Hindari makan
Pada
saat efek anestesi belum benar-benar hilang, Anda disarankan untuk
tidak makan terlebih dahulu. Mulut yang masih dalam pengaruh anestesi
menjadikan Anda tidak dapat merasakan suhu makanan atau merasakan
bagian-bagian di dalam mulut. Selain itu jika Anda makan, ditakutkan
akan melukai diri sendiri, seperti lidah atau pipi bagian dalam yang
tergigit tanpa disadari. Apabila Anda benar-benar harus makan, pilih
makanan yang ringan dan lunak, misalnya jus atau yoghurt. Gunakan gigi
pada sisi mulut yang lain untuk menghindari tambalan gigi rusak.
Minum obat pereda nyeri
Saat
dilakukan tambal gigi, Anda akan mendapatkan anestesi. Setelah efek
anestesi menghilang, kemungkinan Anda akan mulai merasakan sakit. Jika
diperlukan, mintalah obat pereda sakit pada dokter yang menangani. Rasa
sakit setelah tambal gigi biasanya akan mereda dalam waktu satu minggu.
Hindari makanan yang sangat panas atau sangat dingin
Perawatan
tambal gigi selanjutnya adalah menghindari makanan dan minuman yang
sangat panas atau sangat dingin. Makanan dengan suhu seperti ini
berpotensi besar mengganggu ikatan tambalan pada gigi. Proses ikatan ini
biasanya akan sempurna setelah 24 jam. Selama itu pula, Anda disarankan
untuk mengonsumsi makanan yang bersuhu suam-suam kuku. Risiko lain,
makanan dengan suhu tersebut akan membuat material tambalan sulit
beradaptasi dengan bentuk rongga di gigi.
Hindari mengonsumsi makanan yang sulit dikunyah
Makanan
yang sulit dikunyah misalnya makanan yang keras, kenyal, dan lengket.
Contohnya adalah sayuran mentah, permen, dan cokelat. Hindari
jenis-jenis makanan ini selama beberapa hari setelah Anda mendapatkan
tambal gigi. Makanan keras berpotensi merusak tambalan, sementara
makanan kenyal dan lengket memungkinkan isi tambalan gigi tertarik
keluar. Selain itu juga dapat menempel di sela-sela gigi dan
mengakibatkan gigi berlubang. Sebaiknya, setelah makan, langsung
bersihkan bagian dalam gigi.
Pilih gigi di sisi lain
Saat
Anda sudah mulai boleh makan seperti biasa, disarankan untuk
menggunakan gigi di sisi yang lain. Untuk sementara, hindari mengunyah
menggunakan gigi yang baru saja ditambal. Tujuannya untuk membiarkan
tambalan gigi memadat dengan sempurna dan tidak ada yang rusak. Lakukan
trik ini selama 1-2 hari setelah Anda mendapat tambal gigi.
Periksa ke dokter jika ada masalah
Segeralah
pergi ke dokter apabila terjadi masalah pada tambalan gigi, gigi, atau
mulut Anda. Masalah yang mungkin terjadi adalah tambalan atau gigi yang
mengalami perubahan warna, tambalan yang terlepas, atau gigi terasa
sakit.
Sumber : http://www.alodokter.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar